Pembinaan Karakter Siswa Melalui Ekstrakurikuler Game Online E-Sports di SMA 1 PSKD Jakarta

  • Atri Waldi Prodi Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Padang
  • Irwan Irwan Prodi Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Padang
Keywords: character training, game online extracurricular, E-Sports, SMA 1 PSKD High School Jakarta

Abstract

This study shows that the e-sports extracurricular program of SMA 1 PSKD Jakarta includes character value formation such as hard work, discipline, creativity, respect for achievement, communicative, peace-loving, and responsibility. This study used qualitative methods with a case study approach. The informants were chosen through in-depth interviews with students who chose e-sports development programs, e-sports coaches, the principal, and the teachers. The obstacle in implementing the e-sports program is the negative public stigma towards games and infrastructure that have not developed at the same level (school). To overcome these obstacles the school describe the e-sports to parents, where the e-sports program is a directed activity and includes guidance and supervision by e-sports coaches and coaches. Besides that, SMA 1 PSKD has an e-sports team that participates in existing e-sports events which are representatives of their schools in participating in the event.

Keywords: character training, E-Sports, SMA 1 PSKD Jakarta

Abstrak

Penelitian ini menunjukkan bahwa dalam program ekstrakurikuler e-sports di SMA 1 PSKD Jakarta terdapat esensi pembinaan nilai karakter berupa kerja keras, disiplin, kreatif, menghargai prestasi, komunikatif, cinta damai, dan tanggung jawab. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Informan dalam penelitian ini diambil melalui wawancara mendalam kepada pihak-pihak yang dinilai dapat memberikan data secara maksimal terkait pembentukan karakter melalui program pembinaan e-sports, seperti peserta didik yang memilih program pembinaan e-sports, pembina e-sports, kepala sekolah, serta guru. Kendala dalam pelaksanaan program e-sports adalah masih adanya stigma negatif masyarakat terhadap game dan Infrastuktur yang belum berkembang di level yang sama (sekolah). Untuk mengatasi kendala tersebut pihak sekolah mengkomunikasikan e-sports kepada orang tua peserta didik, bahwa program e-sports ini merupakan kegiatan yang terarah dan di dalamnya terdapat pembinaan dan pengawasan oleh pembina dan coach e-sports. Selain itu SMA 1 PSKD mempunyai tim e-sports yang mengikuti event-event e-sports yang ada yang merupakan perwakilan sekolahnya dalam mengikuti ajang tersebut.

Kata kunci: pembinaan karakter, E-Sports, SMA 1 PSKD Jakarta

Downloads

Download data is not yet available.
Published
2018-12-13
Section
Articles