Implementasi Pembelajaran Mata Kuliah Wajib Umum Pendidikan Kewarganegaraan Berbasis Unity of Science

  • Bakti Fatwa Anbiya Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan UIN Walisongo Semarang
  • Abas Asyafah Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan UIN Walisongo Semarang
Keywords: Pendidikan Kewarganegaraan, Unity of Science, spiritualisasi ilmu pengetahuan

Abstract

This study aims to describe the learning implementation of Citizenship Education as a mandatory general subjects in the framework of the Unity of Science paradigm at Islamic State University UIN Walisongo Semarang. This research used descriptive research method. The data collection techniques were interviews, observation and documentation. The Unity of Science paradigm in learning Citizenship Education at UIN Walisongo Semarang has the following characteristics; humanization of Islamic sciences, spiritualization of knowledge and revitalization of local wisdom integrated through the course syllabus and Citizenship Education learning activities. The results of this study indicate that this paradigm is a science spiritualization effort to create religious moderation by contextualizing the verses of the Qur’an with Civic Education materials and learning activities. The Unity of Science paradigm teaches the students that the Citizenship Education learning is coherent with spiritual values coming from Islamic teachings and is the main capital in fostering moderate citizenship.

Keywords: Citizenship Education, Unity of Science, spiritualization of science

Abstrak

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan implemetasi pembelajaran Mata Kuliah Wajib Umum Pendidikan Kewarganegaraan dalam kerangka paradigma Unity Of Science di UIN Walisongo Semarang. Pendekatan dalam penelitian ini yakni pendekatan kualitatif dengan mengunakan metode analisis deskriptif. Teknik pengumpulan data adalah wawancara, observasi dan dokumentasi. Pendekatan Unity Of Science sebagai paradigma dalam pembelajaran Pendidikan Kewarganegaraan di UIN Walisongo Semarang memiliki karakteristik: humanisasi ilmu keislaman, spiritualisasi ilmu pengetahuan dan revitalisasi kearifan lokal yang terintegrasi melalui rencana pembelajaran semester (RPS) dan kegiatan pembelajaran mata kuliah Pendidikan Kewarganegaraan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pendekatan ini merupakan upaya semangat spritualisasi ilmu pengetahuan guna membentuk moderasi beragama dengan mengkontekstualisasi ayat-ayat Al-Quran dengan materi dan kegiatan pembelajaran Pendidikan Kewarganegaraan. Paradigma Unity Of Science memberikan makna kepada mahasiswa bahwa pembelajaran mata kuliah Pendidikan Kewarganegaraan sarat dengan nilai–nilai spiritual yang berhubungan dengan ajaran Islam dan menjadi modal utama dalam pembinaan warga negara yang moderat.

Kata kunci: Pendidikan Kewarganegaraan, Unity of Science, spiritualisasi ilmu pengetahuan

Downloads

Download data is not yet available.
Published
2020-05-31
Section
Articles